Side Stance adalah posisi fundamental dalam tenis meja di mana tubuh pemain sedikit menyamping ke kiri atau kanan, tidak lurus menghadap meja. Gaya stance ini sangat sering digunakan sebagai persiapan untuk melancarkan serangan kuat atau pukulan drive yang bertenaga. Dengan Side Stance, pemain dapat menghasilkan momentum maksimal dan kontrol bola yang lebih baik, menjadikannya pilihan ideal bagi pemain ofensif yang mengandalkan kekuatan dan kecepatan.
Keunggulan utama dari Side Stance adalah kemampuannya untuk mengoptimalkan transfer energi. Dengan memutar bahu dan pinggul saat mempersiapkan pukulan, pemain dapat menghasilkan ayunan bet yang lebih panjang dan kuat. Ini memungkinkan mereka untuk memukul bola dengan kecepatan dan spin yang lebih besar, membuat lawan kesulitan untuk mengembalikan bola dan mengantisipasi pukulan dari berbagai sudut.
Side Stance sangat efektif untuk pukulan forehand drive yang agresif. Posisi menyamping memungkinkan pemain untuk membuka angle ayunan lengan secara penuh, memaksimalkan kekuatan pukulan. Setelah memukul, tubuh secara otomatis akan berputar kembali ke posisi siap, menjaga keseimbangan dan kesiapan untuk pukulan berikutnya. Ini adalah pengembangan diri yang krusial untuk pemain ofensif yang mengandalkan forehand.
Selain forehand drive, Side Stance juga dapat digunakan untuk persiapan backhand drive, meskipun modifikasinya sedikit berbeda. Posisi ini membantu pemain untuk mengambil inisiatif dalam reli, mengubah pertahanan menjadi serangan. Fleksibilitas ini membuat pemain memiliki gerakan yang fleksibel dan sangat adaptif, sehingga dapat menghasilkan pukulan dengan kecepatan dan spin yang sangat tinggi, membuat lawan kesulitan untuk merespons serangan.
Penting untuk dicatat bahwa Side Stance membutuhkan gerak kaki yang cepat dan posisi tubuh yang tepat. Pemain harus mampu bergerak cepat ke posisi menyamping yang benar sebelum bola datang, dan menjaga keseimbangan selama dan setelah pukulan. Latihan gerak kaki adalah kunci untuk menguasai stance ini, dan memastikan pemain dapat melancarkan serangan yang efektif dan tepat sasaran.
Meskipun Side Stance sangat ofensif, pemain juga harus mampu bertransisi dengan cepat ke stance lain, seperti Square Stance, untuk pertahanan atau menerima servis. Kemampuan beradaptasi antara stance yang berbeda akan membuat pemain menjadi lebih serbaguna dan sulit diprediksi oleh lawan, sehingga dapat meningkatkan rasa percaya diri mereka di setiap pertandingan yang dihadapi.
